21 Okt 2011

Home » » Pengolahan Bahan Pustaka

Pengolahan Bahan Pustaka


FUNGSI LAYANAN PERPUSTAKAAN


Ada dua layanan perpustakaan yaitu:

1. Layanan teknis
2. Layanan pembaca

Yang dimaskud layanan teknik adalah pekerjaan perpustakaan dalam mempersiapkan buku agar nantinya dapat digunakan untuk menyelenggarakan layana baca.
Modul ini menekankan pada pembahasan layanan pembaca, yang meliputi:

1. Layanan dari berbagai jenis perpustakaan.
2. Layanan ruang baca.
3. Layanan sirkulasi bahan pustaka.
4. Layanan rujukan.
5. Layanan abstrak dan indeks.
6. Layanan informasi muktahir. Layanan foto copi.
7. Layanan literature dan sebagainya.

Layanan pembaca pembaca perpustakaan dimaksudkan untuk member jasa pelyanan kepada pembaca, yaitu anggota perpustakaan.
en:Jns pustakaan

1. Perpustakaan umum.
2. Perpustakaan sekolah.
3. Perpustakan perguruan tinggi.
4. Perpustakaan khusus.
5. Perpustakaan nasional.
6. Perpustakaan internasional ( perpustakaan yang diselenggarakan oleh badan-badan internasional missal UNESCO )

Perpustakan umum
Memberikan pelayanan kepada masyarakat umum tidak membedakan ras, umur, agama, dan sebagainya. Karena itu kondisi perpustakaan umum harus lengkap koleksinya.
Perpustakaan sekolah
Memberikan pelayanan kepada murid, guru, kepala sekolah, dan staf administrasi lainnya. Pustakawan harus bekerja sama dengan guru atau kepala sekolah agar para murid aktif dan mandiri menggunakan koleksi yang dimiliki perpustakaan. Karena semua itu dapat menambah bahan belajar bagi para murid.

Perpustakaan perguruan tinggi

Memberikan pelayanan kepada seluruh sivitas akademika perguruan tinggi, yang terdiri atas mahasiswa, dosen, peneliti, guru besar, pimpinan, serta seluruh staf administrasi akademik. Layana perpustakaan harus menunjang tridharma pergurauan tinggi.
Perpustakaan khusus
Membeikan pelayanan kepada sekelompok pembaca yang khusus pula dan dalam bidang yang khusus juga. Contoh perpustakaan departemen dan perpustakaan perusahaan, yang dilayani adalah yang bekerja pada departemen dan perusahaan tersebut. Missal perpustakaan bang koleksinya harus merupakan yang berkaitan dengan perbangkan,dll.
Perpustakaan nasional
Fungs utama sebagai deposit, yaitu menyimpan semua bahan publikasi yang pernah ditebitkan di suatu Negara. Kegiatan ini ditunjang oleh undang-undang wajib simpan serah-karya cetak. Fungsi lain sebagai perpustakaan penelitian.

Dari jenis perpustakaan diatas masing-masing melayani anggota yang berbeda. Tetapi pada dasarnya layanan perpustakaan adalah sama yaitu memberikan bantuan kepada pembaca untuk memperoleh bahan pustaka sesuai minat dan perhatian mereka.
Menurut nasution perpustakan adalah pelaynan. Pelayanan berarti kesibukan. Bahan pustaka harus tesedia sewaktu-waktu tersedia bagi mereka yang memerlukannya.
Fungsi perpustakaan tidak boleh menyimpang dari tujjuan perpustakaan itu sendiri.

Fungsi yang lain adalah mengembangkan pendidikan

Tujun perpustakan memberikan pelayanan kepada para pembaca agar bahan pustaka yang di kumpulkan dan diolah sebaik-baiknya itu dapat sampai ke tangan pembaca.

Maksud diadakan pengolahan yaitu untuk mempermudah pencarian bahan pustaka sesuai yang dikehendaki pembaca atau pemakai.
Suatu tanda yang menunjukan profesi adalah kegiatan layanan pustakawan harus meperhatikan kebutuhan pembaca dalam bidamg literature. Perpustakaan menjadi penting jika menyediakan bahan pustaka dengan cepat dan tepat. Agar dapat dilaksanakan dengan baik maka bagi layanan teknik harus mengelola bahan pustaka dengan sebaik-baiknya.

2. LAYANAN RUANG BACA
layanan ruang baca merupakan bagian pokok dalam layanan perpustakaan, selain layanan sirkulasi dan teknis.
Sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan masyarakat, layanan ruang baca dirasakan menjadi penting. Dengan adanya ini interaksi antara pustakawan dan penbacanya dapat berlangsung dengan baik. Dialog dengan petugas perpustakaan jadi baik, sehingga terjadi memperoleh manfaat yang sebesar-besarnya. Hal ini sesuai dengan pendapat Dr. Moctar Buchori dalam diskusi panel perpustakaan nasional pada tanggal 24 oktober 1992, dalam rangka memperingati 40 tahun pendidikan perpustakaan di Indonesia.

Dalam sjian ruang baca di bagi menjadi:
1. Layanan ruang baca buku rujukan.
Ruangan ini khusus diperuntukan layanan rujukan di perpustakaan. Bahan pustaka merupakan bahan rujukan.
Contoh bahan gelobe dalam ruangan tersebut disediakan gantungan gelobe beserta kursi atau alat lain untuk menggunakannya.
2. Layana ruang baca stusy carrel biasanya berupa meja dan kursi.
Sebuah meja yang ditutup bagian depan dan sampingnya,guna mendapatkan konsentrasi para pembaca. Dilengkapi lampu untuk pencahayaan, stopkontak listrik. Meja yang di perlengkapi seperti itu diseebut wet carrel.
3. Layanan ruang baca berupa meja kelompok.

ruang jenis ini terdapat di berbagai perpustakaan. Guna menampung pembaca di satu tempat.
Memiliki kelemahan dapat saling mengganggu dengan pembaca yang lain. Keunggulannya dapat menghemat ruang,dapat berdiskusi tukar informasi dengan pembaca lain. Dan dapat menumbuhkan motifasi membaca dengan baik karena melihat pembaca yang lain tenang.

4. Fasilitas ruang baca yang baik.
Ruang baca hendaknya dilengkapi dengan fasilitas, missal AC,jendela yang besar untuk sirkulasi udara yang baik. Pencahayaan yang baik tidak kurang dan tidak mengganggu ppembaca. Dianjurkan perpustakaan memiliki pengontrol sinar untuk mengatur tingkat keperluannya.
5. Perluasan ruang baca berupa ruang untuk diskusi.
Ruangan ini merupakan perluasan ruang baca yang di gunakan untuk berdiskusi. Membawa bahn pustaka dengan jumlah tertentu para pembaca berdiskusi bersama. Harus terjadwal dengan topik diskusi yang sudah dipersiapkan.

6. Ruang baca yang berupa ruang kerja bagi pembaca perpustakaan
Suatu ruangan yang disediakan untuk remaja atau anak-anak sesuai tempat mereka bekerja. Pekerjaan menggambar, menempel, menggunting,menyulam dll. Meskipun membutuhkan biaya yang sangat besar namun nilai kegiatan ini juga tinggi. Tentunya perpustakaan menyediakan buku yang cocok untuk prakarya semacam itu.

7. Ruang santai
Bila mungkin dibuatkan ruang ini. Di pergunakan jika pembaca sudah lelah belajar dapat menyegarkan diri kembali. Dengan fasilitas yang nyaman seperti kursi sofa,bacaan ringan,audio video dll.
Share this article :

Posting Komentar